Senin, 20 Juli 2015

membaca

Baca , Baca dan Membacalah

Membaca merupakan hal penting dalam memperoleh informasi. Dengan membaca maka wawasan dan pengetahuan akan didapat. Maka dari itu kita wajib membaca setiap hari. Membaca tidak harus dari buku - buku karangan orang terkenal, harganya mahal dan cover bagus. Bagi kalian yang malas membeli buku karena yang harganya mahal, mulailah dari sekarang meminjam buku dari teman - teman sekitar. Dengan kita meminjam kita tidak mengeluarkan uang sedikitpun, tetapi kita harus bertanggung jawab dalam merawatnya. Selain buku sebagai bahan bacaan ada juga koran, majalah, eh jangan lupa bacaan yang paling penting bagi hidup kalian tentunya kitab agama kalian. Jangan kalian ngaku sudah baca banyak buku bacaan karangan orang ternama dan harganya mahal kalau kitab agama kalian cuma di pajang dan di selimuti debu itu percuma. Tujuan kita hidupkan untuk kehidupan yang lebih baik kedepannya. 

Bila kalian masih malas membaca karena ya malas dan nggak suka baca, saya saranin biasakan sekarang membaca ya walau satu lembar. Dengan kita membiasakan membaca walau satu lembar in syaa Allah keinginan untuk membaca akan timbul. Orang orang hebat itu di dunia itu untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih ya awalnya belajar,  belajar apapun salah satunya belajar dari buku yang sudah ada. Bahan bacaan kalian ya jangan hanya buku - buku baru, buku lama pun masih ada manfaatnya kok, walau bukunya dah usang, sampulnya dah sobek. Banyak orang yang beranggapan kalau baca buku itu tidak ang baru - baru aja, pasti lengkap. Kalau nggak baru nggak menarik dibaca. Ah itu hanya anggapan beberapa orang yang kurang menyukai buku lama. Padahal buku yang lama itu juga banyak ilmunya kadang pula lebih lengkap dari terbitan yang baru.

Dari tadi bahasanya cuma buku, eits maaf selain buku masih ada bahan bacaan yang lain ada majalah, koran dll. Bila kalian ingin up date mengenai berita - berita terkini kalian bisa baca koran baik yang cetak ataupun online. Karena dengan membaca koran wawasan kita akan terbuka dan kita akan tahu apa kejadian yang sedang terjadi saat ini. Ketika kalian membaca koran jangan hanya baca satu jenis koran bacalah banyak koran. Karena tiap isi koran itu berbeda - beda isinya. Saat membaca jangan di telan mentah - mentahan pahami benar, di saring bandingkan dengan koran lain baru menyimpulkan. Saran juga ni jangan hanya membaca media koran yang mayor bacalah pula yang minor yang kurang terkenal kadang media mayor ada bumbu - bumbu tertentu kadang ada fakta yang tertutupi karena kepentingan pihak tertentu oleh sebab itu sebagai pembaca selaktiflah dan berhati - hatilah dalam menelan berita yang ada di koran.

Saat kalian membaca buku pilih - pilihlah juga bacaan yang positif, jangan hanya bacaan karya sisi kanan tapi bacalah juga dari pengarang sisi kiri. Kita bandingkan dan ambil hal positifnya. Bagi kalian pecinta komik, novel bolehlah kalian mencintai hal itu tapi ingat jangan berlebihan. Bila kalian hobi membaca jangan hanya novel atau komik saja yang di baca bacalah juga bacaan yang lebih bermanfaat. Jangan sering baca bacaan novel atau pun comik pengetahuan kalian hanya sekedar cerita cerita komik atau novel. Jangan lupa baca kitab agama kalian karena kalian adalah generasi penerus yang akan menyebarkan agama kalian. Jangan lupa baca buku walau hanya satu lembar bulai dari satu lembar setiap hari untuk menyelesaikan satu buku dalam beberapa bulan. Hanyalah membaca karena orang - orang hebat yang ada saat ini punya hoby membaca. Membaca lah dan sebarkan manfaatnya pada orang lain. Karena dengan berbagi itu lebih bermanfaat dari pada di simpan sendiri. #lets try to read the book . Dan biasakan satu bulan baca satu buku dan biasakan satu bulan beli satu buku. 

apa salahnya??

Apa salahnya??

Mengagumi dirimu
Menyayangi dirimu
Bahkan mencintai dirimu
Apakah salah bagiku
                 Kalau itu salah yang salah yang mana?
                 Memang kita beda
                 Kita tak sama
                 Kita  menyembah Tuhan yang sama
                  Tapi...
                  Kita beda kita tak sama dalam menyembah Tuhan
Tuhan...
Ada di dunia ini ada satu agama
Kami pun pasti bisa bersama
Bersama dalam membangun keluarga
Tapi...
Didunia ini banyak sekali agama
Kami pun tak bisa bersatu
                     Kalaupun bersatu kami harus berkorban
                      Memang cinta itu butuh pengorbanan
                      Tapi tak harus keyakinan yang dikorbankan
                       Karena dirinya aku pun fanatik
                       Karena dirinya akupun ingin sepertinya
Tuhan maafkan hambamu ini Tuhan
Bila rasa ini salah hapuskanlah
Bila rasa ini benar jagalah
Apa salahnya mencintainya
Karena cinta adalah sifat yang datang dari Mu
Tuhan kuatkan iman hamba
Jangan biarkan hamba goyah
Kuatkan Tuhan
Kuatkanlah

Klaten, 20 Juli 2015

puisi dekati penciptanya

Dekati Penciptanya Saja

Ketika perasaan cinta muncul
Ketika rasa sayang tumbuh
Jangan langsung gegabah
Gegabah dalam mengungkapkan
Pendamlah, redamlah dan jagalah
Itulah carak terbaik

Perbaiki dirimu dulu bila ingin memilikinya
Dekati penciptanya saja
Dengan begitu Tuhan akan melancarkannya
Melancarkan dalam hal apapun
Baik itu jodoh, kekayaan atau lainnya

Bila kalian suka
Berpuasalah
Karena berpuasa dalam meredam nafsu
Jika kau ingin memilikinya pastaskanlah
Pastaskanlah dirimu dalam hal apapun
Bila sudah pantas
Jangan langsung dekati dia
Dekati ayahnya saja

Bila kamu mendekatinya itu salah
Salah besar
Dekati ayahnya dan lamarlah
Itulah cara yang paling baik
Untuk mendapatkan wanita yang baik
 maka kau harus jadi orang baik
Itu janji Tuhan pada umatnya

Teruslah istiqomah dijalanNya
Karena itu cara terbaik saat ini

Klaten, 20 Juli 2015

Kamis, 16 Juli 2015

opiniku tentang pasar tradisional

      Pasar Tradisional dan MEA ( Masyarakat Ekonomi ASEAN )

Selama tiga hari belakangan ini, saya melakukan observasi di sebuah pasar di kecamatan Pedan, Klaten. Nama pasarnya adalah pasar Keden. Dulu di Pesan sendiri hanya ada satu pasar utama letaknya di belakang Amigo Pedan . Beberapa tahun yang lalu pasar Pesan mengalami renovasi dan mengharuskan para pedagang di alokasikan di dua tempat yaitu di Keden dan Kedungan. Setelah pasar Pedan jadi para pedagang diminta untuk pindah namun banyak yang ang menolak karena harga sewa yang terlalu mahal, jadi banyak pedagang yang tetap berjualan di pasar Keden dan Kedungan.

Selama tiga hari ini saya observasi di pasar Keden. Dipasar Keden ini banyak pedagang yang berjualan baik itu sayur-sayuran, lauk pauk,  makanan tradisional dan lainnya. Banyak pedagang pasar keden tidak mengetahui adanya MEA pada Desember 2015. Banyak diantara mereka beranggapan MEA kuwi pangan opo ( MEA itu makanan apa). Sosialisasi mengenai MEA sebenarnya telah di galakan pemerintah pada tahun 2013. Dan persiapan untuk menghadapi MEA bagi Indonesia saja di siap akan hanya dalam kurun waktu 2 tahun. Pertanyaannya apakah Indonesia mampu???, pertanyaan itu bisa dijawab saat MEA berlangsung. 

Selama tiga hari disini saya mewawancarai seorang pedagang salah satunya bu Parmi,  bu parmi ini adalah pedagang makanan snack trasional. Saya mewawancarai beliau karena lapak dagangannya ramai. Saat saya tanya berapa pendapatan per harinya dia menjawab ya bisa 300ribu bisa lebih bisa kurang rata - rata sebegitu menurut beliau. Menurut beliau pula uang yang diperoleh itu langsung dibelikan dagangan lagi agar uangnya bisa mengalir lagi. 

Saat saya tanya kalau ada barang dari luar apakah ibu mau membelinya??, ibunya menjawab beli barang dagangan yang dalam saja udah mahal apalagi luar, apa tidak mahal jawabnya. Jadi ibunya lebih milih dagangan dari dalam negeri, mungkin karena ibunya takut ngambil ressiko entar rugi apa tidak soalnya ibunya usianya paruh baya. Saya juga melontarkan pertanyaan kalau banyak pedagang pasar yang lebih memilih jajanan dari luar dan banyak diburu para pembeli apakah ibu mau pindah haluan??. Ibunya tetap bersikekeh tidak mau pindah udah mbak belinya ngak usah pindah pindah rejeki udah ada yang ngatur. Biasa yang beli di sini itu siapa bu??, biasanya para bakul ( pedagang kecil rumahan). Ada juga yang lain kok dik macam macam yang beli.

Dari beberapa pertanyaan yang saya tanyakan ternyata ibunya ini menyukai produk lokal. Hal ini sangatlah baik dengan mencintai produk lokal maka produk lokal dapat bersaing dengan produk luar. Maka dari itu sejak dini kita harus menanamkan cinta produk dalam negeri pada generasi muda sekarang. Dengan begitu maka kita akan membantu para pengusaha pengusaha kecil dalam menjalankan usahanya.

Di pasar Keden ini jumlah pedagang nya kurang lebih 100 pedagang. Dan kebanyakan yang berjualan di sini itu adalah ibu ibu yang rata rata usianya 30 sampai 80 tahun. Dipasar ini pula juga diadakan arisan ibu ibu dimana setiap harinya di tariki 20ribu per ibu ibu. MEA akan berlangsung beberapa bulan lagi, semoga dengan berlangsungnya MEA besok para pedagang dipasar tradisional khususnya dapat bersaing. Pemerintah setidaknya mengadakan sosialisasi tentang MEA tidak hanya di kalangan menegah atas tetapi juga kalangan menengah bawah karena sebagian besar penduduk indonesia berada di lingkaran menengah kebawah. Sebaiknya para generasi indonesia itu wajib mencintai produk dalam negeri pula, jangan ngaku cinta indonesia kalau semua barangnya itu buatan dari luar negeri. Buatan dalam negeri tak kalah kualitasnya dengan buatan luar negeri kok. Untuk kamu para generasi penerus sesekali datangilah pasar tradisional rasakan sensasinya beli di sini. Banyak orang beranggapan pasar tradisional itu kumuh, jorok panas, Itu semua tergantung pemikiran dari individu nya sendiri. Ubalah pemikiran tersebut dan mulailah beli di pasar tradisional. 

Jangan hanya beli di mall ataupun pusat perbelanjaan yang lain mulai sekarang deh coba untuk belanja di pasar tradisional, kalau tidak kita yang melestarikan pasar tradisional siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi, kalau tidak aku, kamu kalian siapa lagi.Mungkin juga saat MEA berlangsung para pedagang di pasar tradisional itu tidak terlalu terpengaruh, karena hampir semua yang dijual dari pedagang ini berasal dari dalam negeri.
Sumber observasi di pasar Keden Pedan Klaten. 

Selasa, 14 Juli 2015

makna karya

Rangkaian Makna Sebuah Karya

Kutulis dengan pena emasku
Di lembar kertas kosong
Kubiarkan jari – jemari ini terus menari
Menuliskan apapun yang ada dalam pikiran
Tak pernah terpikir
Apa yang ku tulis itu bermakna atau tidak
Jam demi jam berlalu
Sampai tiba saatnya
Ku tak sadar sudah berapa lembar tulisa yang ku tuli
Dalam diam ku berpikir
Apakah tulisan ini bagus ?
Apakah tulisan ini bisa diterima semua orang ?
Jujur ada rasa takut yang menyelimuti hati
Saat ku sodorkan karyaku pada mereka
Apakah mereka akan suka?
Apakah mereka akan menolaknya?
Ah …
Biarkan saja apa kata mereka
Yang penting ku sudah berusaha
Berusaha menghasilkan karya
Ku sadar ini hanya untaian kata
Ku harap setiap kata yang ku tulis
Bermakna untuk orang lain
Karena ini adalah curahan hatiku
Curahan hatiyang tulus
Karena bersumber dari sang Illahi

Klaten, 8 Juli 2015








untaian kata

Untaian Kata

Kata demi kata ku tuliskan dilembar putih
Memang banyak kata yang aku tuliskan
Tapi aku masih bingung merangkainya
Merangkai sebuah kalimat indah
Indah untuk dibaca dan di mengerti
Menulis kata yang indah itu tak mudah
Butuh banyak bahan bacaan
Kata yang tertulispun aku susun
Aku susun menjadi bait – bait indah
Ketika ku baca ku rasa indah dan menarik
Kata ….
Kumpulan dari beberapa huruf
Kata …
Mempunyai banyak makna di dalamnya
Kata …
Hasil olah pikir manusia
Klaten 8, Juli 2015

Jumat, 10 Juli 2015

bulan mulia

Bulan Kemuliaan
Bulan yang ditunggu kehadirannya setiap tahunnya
Bulan yang sangat istimewa bagi umat muslim
Bulan yang kaya akan pahala
Bulan dimana Al – Quran diturunkan
Kaulah bulan Ramadhan
                        Kaulah Bulan yang istimewa
Yang Alloh berikan pada hambanya
                        Selama tiga puluh hari kami diwajibkan berpuasa
                        Menahan lapar, dahaga dan hawa nafsu
                        Untuk memperoleh ridhoMu
Ya Alloh…
Tuhan semesta Alam
Terimalah ibadah kami dibulan yang suci ini
Jadikan kami hamba yang selalu istiqomah
Istiqomah dijalan lurusMu
Ya Alloh…                
Ridhoi kami menuju kemenanganMu
KemenanganMu yang hakiki
Yaitu idhul Fitri
                                   

                                                                                                            Klaten ,7 Juli 2015

Sabtu, 04 Juli 2015

muklas itu namanya

Mukhlas itu Namanya

Hari ini 4 Juli 2015 saya dan beberapa anak BEM FP UNS Pertanian berkunjung ke desa Ngebung, Sragen Jawa Tengah. Kami berkunjung disini karena di desa ini sedang ada acara iptak yang dipanitiai anak anak kementan. Kami datang ke sini pada pukul 8 pagi, berhubung tadi pagi saya rabid acara osmaru saya datang kesini menyusul. Acara rabid acara osmaru berlangsung pukul 8 , kami rabid acara ke dua setelah itu aku dan retno ijin rabid acara untuk pergi untuk acara kementan. Kami ijin pukul setengah sebelas, setelah ijin kami langsung pergi ke tempat tujuan.

Perjalanan dari UNS ke desa Ngebung sekitar satu jam, jalan menuju desa Ngebung ada yang rusak.  Oleh karena itu harus berhati hati. Setelah satu jam perjalanan kami sampai di desa ngebung. Disana saya langsung membantu para panitia. Untuk prolog kali ini memang belum bersangkutan dengan judul diatas, ini hanya opening nya bagaimana perjuangan kami untuk ke desa Ngebung.

Jumat, 03 Juli 2015

puisi Nusantaraku

Nusantara Ku
Tak pernah terfikir
Tak pernah ku berharap
Kalau seandainya aku lahir dan di besarkan disini
Di tanah surga
Katanya
Kata Koes Plus dalam lagu kolam susu
                        Akupun bingung harus senangkah
                        Harus banggakah
                        Ataukah sedih
                        Sedih jika aku lahir di sini
Banyak orang yang bangga lahir di sini
 Di Negeri penuh akan pesona
Karena di Negeri ini adalah gambaran surga dunia
Dari ufuk timur sampai
Terbentanglah pemandangan alam yang indah
                        Lautan, daratan, dan pengunungan
                        Tersaji indah di sini
                        Di Nusantara Ku tercinta
                        Di negeri yang penuh pesona dan keindahan
                        Terima kasih Tuhan
                        Kau ciptakan Nusantara Ku seindah ini
Seindah gambaran surgamu
Hanya lewat syukurlah aku berterima kasih
Berterima kasih kalau aku lahir disini

Di Nusantara Ku

puisi kau pinangku dengan hafalan al quranmu

Kau Pinang Ku dengan Hafalan Al- Quran mu
Dalam diam
Dalam doa ku
Dalam pasrahku
Ku serahkan semuanya padaNya
Termasuk urusan jodoh
                        Awanya ku tak mengenal dirimu
                        Tak tahu dirimu
                        Dan  tak memperhatikanmu
                        Dengan kehendakNya pun kita dekat
Jujur aku bingung
Bingung apa yang harus aku lakukan
Tetap dekat denganmu
Atau menjauh darimu
Aku takut ketika kita mulai dekat
                        Takut nafsulah yang akan menang
                        Menguasai hati dan pikiran
                        Oleh karena itu aku menjauh
                        Menjauh darimu
Hanya lewat Doalah
Aku memohon padaNya
Agar rasa ini sirna
Tapi apa kenyataannya
Tuhan mendekatkan kita berdua
Dengan keberanian tekadmu
Kau datang ke Ayahku
Untuk meminangku
                        Dengan modal hafizmu
                        Kau memberanikan diri meminangku
Ya Tuhan
Apakah ini rencana indahMu?
Kau berikanku jodoh seorang hafiz Al-Quran
Jika ini rencana Indah Mu
Aku akan menerimanya
                        Menerimanya dengan ikhlas
                        Karena ini adalah kehendakMu



                        

puisi Rindu Semangat 45

             Rindu Semangat 45
Dari lubuk hati dan pikiran ini
Pernah terbesit untuk mengulang massa dulu
Massa di mana semangat membara
Massa di mana para pemuda berjuang
Berjuang membela negaranya
                        Massa itu adalah massa 45
                        Tuhan…
                        Jika Kau ijikan ingin sekali diri ini
                        Berada dimasa itu
Ingin rasanya diri ini merasakan atmosfer perjuangan
                        Perjuangan para pahlawan bangsa
Yang membela negara samapai titik darah penghabisan
Tuhan kenapa semangat juang bangsa ku luntur
Kenapa banyak orang itu egois
Egois mementingkan dirinya sendiri
Mereka sudah tak peduli dengan nasib bangsa ini
Dengan tindakan yang mencerminkan akhlak tercela
                        Mereka banyak yang tidak jujur
                        Mereka banyak yang korupsi
                        Mereka tak peduli dengan sesama
                        Ya Tuhan
                        Dalam doaku sadarkan mereka Tuhan
Aku ingin negeri  ini makmur
Aku ingin negeri ini sejahtera
Tuhan ..
Itulah harapan dariku
Di usia 70 tahun negeri ini
                        Tuhan …
                        Aku berharap ada seorang negarawan
                        Negarawan yang cinta akan bangsanya
                        Negarawan yang cinta akan negerinya
                        Layaknya Soekarno dan Hatta dulu
Tuhan aku Rindu semangat 45 dulu
Walau tak bisa terulang lagi
Jadikan Bangsa ini

Bangsa yang dihargai 

puisi katanya

Katanya?
Negeriku sungguh amat kaya
Di Negeriku banyak sumber daya
Entah itu alam ataupun manusia
Di Negeriku kaya akan wisata
Entah itu alam ataupun kuliner
                        Tapi…
                        Kenapa kami belum merasakan manfaatnya
                        Katanya kaya ?
                        Tapi kemiskinan merajalela
                        Katanya kaya ?
                        Tapi utang Negara bertambah
Kami rakyat biasa
Kami melakukan apa yang disuruh negara
Bayar pajak ?
Itu tertib kami lakukan
Bersekolah ?
Setiap hari kami jalani
                        Walai aparat Negara
                        Apa yang kau lakukan dengan uang kami?
                        Di korupsikah ?
                        Di manfaatkan kah
                        Untuk kepentingan kami
Negeri ini sudah 70 tahun usianya
Tapi…tapi kenapa kesejah teraan tak merata
Yang kaya makin kaya
Yang miskin makin miskin
Adilkah ini?
                        Sadarlah walai aparat Negara yang melenceng
                        Luruskan niatmu
                        Katanya tak akan Korupsi
                        Tapi …
                        Nyata banyak diantara kalian yang ditangkap
                        Ditangkap karena korupsi
Tuhan kami berharap
Semoga Negeri ini lebih baik
Lebih baik dari hari kemarin
                        

diskusi perdana Mea masyarakat ekonomi asean

DISKUSI PERDANA BEM FAKULTAS PERTANIAN KABINET SELARAS BERSINERGI 2015
PERTANIAN DI ERA MEA 2015
ASEAN merupakan organisasi Negara – Negara di Asia Tenggara yang terbentuk sejak 1967 dengan tercetusnya  Deklarasi Bangkok. Dimana terbentuknnya ASEAN ini di prakasai oleh lima Negara yaitu Indonesa, Malaysia, Singapura, Thailand dan Filipina. Terbentuknya ASEAN terjadi dikarenakan bangsa- bangsa di  Asia Tenggara memiliki persamaan nasib yaitu sama – sama Negara bekas jajahan dari Negara luar. Tujuan di bentukknya  ASEAN adalah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi,kemajuan sosial dan perkembangan budaya. Selama  terbentuknya ASEAN ini  sudah ada beberapa bentuk kerja sama dalam bidang pereknomian . di dalam dinamikanya kerjasama eknomi ini diarahkan pada pembentukan Komunitas Ekonomi Asean ( AEC), atau yang lebih dikenal dengan sebutan MEA.
Pada diskusi kali akan membahas apa itu MEA, hubungan pertanian dan MEA itu apa. Pada penyampaian pemateri  yang pertama yaitu Saudara Nurdin Hidayatulloh menjelaskan mengenai MEA, menyangkut kerjasama bilatelar Negara – Negara dikawasan Asia Tengara yang terfokus pada bidang Ekonomi , politik dan budaya yang akan terlaksana ada tanggal 15 Desember 2015.  Didalam menghadapi MEA ini Negara – Negara di Asia Tenggara memiliki kesempatan untuk memppersiapakan diri sebaik – baiknya dalam menghadai MEA. Oleh karena itu sebaai Mahasiswa  juga harus berberan aktif dalam MEA yaitu dapat diwujudukn dengan mengawal keberlangsungan MEA. Untuk itu hal yag harus dipersiapkan Indonesia dalam menghadai MEA diantaranya meningkatkan daya saing produk, memperbaki kebijakan pemerintah pusat dan derah, sertaa memperbaiki infrastuktur yang mendukung dalam keberlangsungan MEA.
Didalam diskusi terbuka ini dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai angkatan di Fakultas Pertanian UNS. Saat sesi opini banyak mahasiswa yang memberikan opininnya mengenai MEA 2015 diantaranya yaitu Saudara Agus Wibowo selaku Presiden BEM FP UNS , dia memberkan opininya mengenai persangingan produk perdagangan. Didalam opininya da mengemukakan bahwa Indonesia saat ini belum cukup siap untuk menghadai MEA dikarenakan pangsa pasar luar negeri menetapkan standar tinggi ketika produk itu dipasarkan. Sedangkan di Indonesia standarisasi produk masih sangat rendah , contohny di khasus pertanian. Di petani masih banyak mengunakan pestisida berlebih untuk tanamannya, padahal pesisida tersebut dapat menjadi residu bila hasil olahan makanan tersebut masuk ke dalam tubuh manusia. Bila roduk tersebut di ekspor jelas asti tidak lulus standar internasinal. Maka dari itu diharapkan para petani mengembangkan pertanian organic agar bisa bersaing dengan produk luar ngeri. Seain saudara Agus Wiowo, ada Saudara  Ainun yang mengemukakan pendapatnya mengenai standari sasi di Indonesia. Hal yang harus dilakukan untuk memperbaiki  standarisas yang merubah standarsasi itu menja lebih baik dengan menaikan mutu produk tersebut. Selain saudara Ainun, ada juga  saudara Muhammad Udin yang memberikan pendapatnya mengena MEA. Dia berpendapat  ketika diberlakukan MEA, maka barang – barang dari luar akan mudah masuk ke Indnesia , dengan begitu konsumen akan banyak yang berpaik ke roduk luar negeri yang menurut mereka kualitasnya lebih baik dari produk dalam negri.  Hal tersebut dapat mengakubatkan petani dan usaha – usaha menengah harus bersaing denngan produk luar, maka ar itu konsuen harus diajak untuk mencantai produk dalam negeri.
Selain saudra Nurdn Hidayatulloh ada pembicara yang lain yaitu ibu Erlyna WR, S.P ,M.P dosen Agribisnis Fakultas Pertanian UNS. Beliau menjelaskan bahwa MEA terbentuk dikarenakan kesepakatan Negara – Negara  ASEAN yang menginginkan pereknomian yang lebih merata dan berdaya saing tnggi. Sebelum ada MEA, sebenarnya dii ASEAN sudah ada bentuk – bentuk kerjasama di bidang eknomi tetapi dampaknya belum terasa manfaatnya. Inti dari di bentuknya MEA adalah mensejahterakan rakyat, mengurangi ketimpangan pendapatan per kapita. MEA dapat menjadi peluang bagi Indonesia dan tentunya dapat menjadi ancaman, menjadi peluang apabilla Indonesia bisa memanfaatkan dan mau menjadi yang terbaik, menjadi ancaman jika Indonesia itu langkah yang di tempuh dalam menghadapi MEA itu tetap. Tidak banyak lulusan sarjana itu mau menjadi pengusaha, mereka takut mengambil resiko terburuk bila menjadi pengusaha. Sebenarnya jika lulusan sarjana itu mau menjadi pengusaha , pemerintah sudah memfasilitasi para pengusaha tersebut.
Di bidang pertanian merupakan bidang yang paling fleksibel dan akan mudah diserang dari Negara lain. Untuk itu harus dikuatkan dari meberapa sudut. Di sector perkebunan sebenarnya Indonesia dapat memanfaatkannya dalam menghadapi MEA, Indonesia kan memiliki komoditi perkebunan yang kualitas bagus seperti, kopi, kelapa sawit , kakao dan lainnya hal itu dapat dimanfaatkan guna menghadapi MEA. Negara dikatakan maju apabila di Negara tersebut ada 5%  yang menjadi pengusaha. Tapi sayang di Indonesia jumlah pengusahanya kurang dari 2%, jadi Indonesia tidak dikatakan Negara yang maju.
Di Indonesia para lulusan S2 ataupun S3 ingin bekerjanya menjadi atasan disebuah perusahaan dan dapat gaji besar. Sedangkan diluar negeri orang yang lulusan S2 dan S3 bekerjanya langsung mengaplikasikan diri di masyarakat dan tidak bekerja di perusahan – perusahaan. Para pengusaha Indonesia juga kurang yakin dengan kemampuan tenaga kerja Indonesia mereka lebih mempercayai tenaga kerja yang berasal dari luar negeri. Padahal tenaga dari luar itu gajinya sangat besar,oleh karena itu yang harus diubah adalah andangan dari pengusaha untuk lebih menyakini kemampuan tenaga kerja local.
Dari penyampaiaan pemateri tadi dapat di tari beberapa kesimpulan diantaranya MEA terbentuk dikarenakan kesepakatan Negara - Negara di Asia tenggara yang menginginkan ekonomi yang berdaya saing dan merata. Pertanian merupakan sector yang mudah diserang saat MEA berlangsung, maka dari itu harus dikuatkan,. Indonesia harus memperbaiki mutu standarisasi agar barang yang di ekspor lolos ke pasar luar  negeri.  Sebagai mahasiswa itu harus adaptif dan iovatif.  

April 2015

Rabu, 01 Juli 2015

odonku ke satu di blog

#odonsehati

#SUDAHLAHJOKOWI jadi Tranding Topik apa masalahnya???

Selasa, 30 juni 2015 kemarin, tagar #sudah lah jokowi menjadi tranding topik di dunia sosial,tepatnya di twitter. Banyak media lokal yang memberitakan mengenai tranding topik tersebut, berdasarkan berita yang kami baca,  media yang memberitakan tranding topik #sudahlahjokowi diantaranya Tribunnews,Indopos,Republika, pojok satu dan Sindo news. Dalam pemberitaan itu banyak nitezaen yang mengungkapkan keluhannya mengenai kinerja presiden ke 7 indonesia ini.

Nitezen menuliskan ke lu hanya mengenai kinerja presiden ke 7 ini di media sosial twitter dengan #sudahlahjokowi. Dari beberapa sumber yang saya baca para nitezen ini selain mengeluhkan kinerja pak presiden ada juga yang menagih janji janji dari pak jokowi saat kampanye. Dimana janji janji itu belum terealisasikan. Kicauan di twitter itu juga mengulas tentang kestabilan ekonomi bangsa dimana pada massa kepemimpinan pak jokowi ini kestabilan ekonomi malah mengalami penurunan. Banyak harga bahan pokok yang harganya naik, Bbm naik, tarif listrik naik, banyak kasus phk, Nilai tukar rupiah yang makin melemah ,kasus kedaulatan antara Indonesia dan Malaysia yang belum ter selesaikan dan masih banyak lagi. Selain ada nitizen yang membully pak Jokowi ada juga yang membela pak jokowi.

Salah satu contoh kicauan di twitter yang di tulis para nitizen
"Rupiah sudah lama terpuruk sejak Bapak Jadi Presiden maka… #SudahlahJokowi."

"#SudahlahJokowi cieeee udah di peringkat pertama aja ni yeee…. :V  #SudahlahJokowi mundur!."

"#SudahlahJokowi reshuffle kan diri aja eh 😐 Jokowi Belum Pastikan Kapan Reshuffle Kabinet."

"#SudahlahJokowi usahamu sdh maksimal tp kemampuanmu mmg minim, mundurlah jgn biarkan RI hancur cc @jokowi @rieke_diah @Fahrihamzah."

"biarlah bapak @jokowi menjalankan tugasnya.jika terus kita komen yg inilah yg itulah negara kita gak akan maju bray. #SudahlahJokowi."

"Anak buahmu sudah menghinamu, tidak ada lagi kewibawaanmu, media asing mengolok2mu #SudahlahJokowi kau sudh lelah."(http://www.indopos.co.id/2015/06/sudahlahjokowi-jadi-trending-topic-ini-sebabnya.html#sthash.Yw2i9O6Z.dpuf)

Semoga dengan adanya hal ini baik pemerintah ataupun masyarakat indonesia dapat mengambil sisi positif. Pemerintah dapat mengevaluasi diri kenapa banyak rakyat ingin pak jokowi mundur di cari masalahnya dan dicari solusinya kalau ingin tetap memerintah negeri ini.untuk masyarakat indonesia yang masih kecewa dengan  pak presiden dan para punggawa nya kita awasi bersama sama dan kita kritik kalau itu melenceng. Sumber di olah dari beberapa sumber tribunnews, indopos,Republika, pojok satu dan Sindo news

Sabtu, 20 Juni 2015

puisi kata semangat dari dirimu

Kata Semangat dari Dirimu
Karya Nisa Maidah Rahmawati
Kau ku anggap seorang kakak
Ku akui kau lebih dewasa dariku
Kau tahu segalanya
Kau pandai dalam hal apapun
                        Kata – katamu sungguh bijak
                        Setiap hari
                        Setiap saat kata – kata motivasimu selalu terucap
                        Kata penyematlah
                        Yang sering kau ucapkan padaku
Setiap hari kau menyemangatiku
Kau memintaku berkarya
Kepenulisan, pendidikan atau lainnya
Kau selalu mengingatkanku
                        Entah panggilan apa yang cocok untukmu
                        Guru kah ????
                        Motivatorkah ???
                        Atau sebatas seorang kakak
Terima kasih untukmu kak
Semangatmu akan jadi cambuk dalam jiwaku
Semang dari mu ..
Membuat diriku makin kuat menjalani hidup
                        Semoga Tuhan membalas jasamu
                        Semoga kau juga selalu semangat
                        Kak..
                        Maaf hanya kata terimakasih yang ku beri
                        Akan selalu kuingat kata – katamu
                        Akan ku kenang jasamu

                        Terima kasih kak terima kasih 

puisi lilin kecilku

Lilin Keciku
Karya Nisa Maidah Rahmawati
Malam…
Kini malam telah tiba
Saatnya merefleksikan jiwa yang lelah
Malam ini begitu berbeda
Kegerahan pun melanda
Sepi sunyi.. dan gelap gulita
                        Akupun merenung..
                        Menyalakan lilin kecil yang berada disampingku
                        Inilah benda yang menemaniku saat ini
                        Aku teringat saat kau kirimkan pesan pada diriku
Ku baca pesanmuberkali – kali
Hingga tak terhitung
Tuhan kenapa hari ini sungguh gelap ,,
Hanya dengan llilin ini aku bisa melihat
                        Tuhan..
                        Jagalah lilin ini hingga padi datang..
                        Ketika ku menatap cahaya lilin ini kenapaaku teringat padamu
                        Aku terbayang wajah mu
Tuhan sampaikan pesankupadanya
Tuhan jagalah dia yang di sana
Seperti kau menjagaku
Dan lilin kecilku
Lilinku
Temani diriku

Untuk saat ini

cerpen tentang kita

Berawal Dari Aku Kamu Dia (Jadilah Kita)
            Pagi yang cerah di Kabupaten Kecil di Jawa Tengah, ada beberapa siswa yang duduk santai di teras depan kelasnya. Beberapa siswa tersebut sedang duduk di kelas XII SMA ternama di Kabupaten tersebut. Nama anak itu diantaranya Mega, Bayu, Lisa, Riana, Tiara dan Ridho. Mereka berenam memang sering duduk santai didepan kelas, menunggu bel masuk berbunyi. Sedangkan teman – teman yang lain ada yang duduk santai, ada yang ngerjain tugas ada juga yang sedang bersenandung ria. Dari kejauhan tampaklah seseorang dengan gagahnya berjalan menuju kearah mereka, seseorang itu adalah guru Sejarah mereka yang bernama Pak Cahya. Pak Cahya di kenal sebagai seorang guru yang sangat tegas, disiplin dan juga dermawan. Hari ini adalah hari sabtu dimana pada pagi ini Pak Cahya memberikan pelajaran sejarah mengenai Penjajahan di Indonesia. Saat Pak Cahya menyampaikan materibanyak murid – murid yang memperhatikan apa yang di terangkan oleh Pak Cahya, ada juga yang tertidur pulas. Salah satu siswa yang tertidur pulas adalah Ridho, dan teman sebangku Ridho pun membangunkannya.
            “ Dho, tidur aja kamu dengerin tu Pak Cahya baru nerangin”
            “ Ah, banyak ngomong kamu, jangan ganggu aku kali ini”
            “ Emangnya tadi malam kamu tidur jam berapa Dho?”
            “ Jam dua malam Bro, soal di ajak nge-game abangku”
            “ Dasar abang dan adik sama aja hobinya nge-game”
Pak Cahya yang sedang menerangkanpun merasa terganggu dengan adanya kebisingan yang di perbuat Ridho dan teman sebangkunya, Bagus.
            “ Ini kelas ya anak – anak , bukan pasar bisa dilanjutkan pelajarannya?”
            “ Bisa Pak” jawab murid – murid satu kelas
            “ kalau mau rame entar aja pas istirahat, sekarang kerjakan soal halaman 24, 27 dan 30 dan dikumpulkan sebelum pulang sekolah. Mengerti ?”
            “ Mengerti Pak “ Jawab para siswa
            Setelah pelajaran selesai, banyak diantara siswa – siswa yang menyalahkan Ridho dan Bagus, dikarenakan kegaduhan yang di perbuatnya saat pelajaran berlangsung. Ada juga yang hanya diam tidak mau terlarut dalam permasalahan. Setelah kejadian tersebut kelasnya Ridho terkenal dikalangan guru – guru, bukan karena pintar namun karena jago rame. Wali kelas mereka Pak Eko pun sering menegur dan menasehati para siswa untuk selalu tenang dan memperhatikan ketika guru – guru sedang menerangkan. Kelasnya Ridho adalah kelas XII IA4, jumlah siswa dikelasnya Ridho sangatlah banyak yaitu 43 siswa. Kelas XII IA4 diketuai Ilham, dia termasuk anak osis di SMAnya yang terkenal pintar, tanggung jawab, rajin. Banyak para siswa yang sangat menghargai apa yang dilakukan ketuannya. Sebelum Ilham terpilih menjadi ketuannya, ketua terdahulu bernama Adi.
            Hari ini adalah akhir bulan Agustus, SMA tempat Ridho sekolah pun sedang merayakan acara Dies Natalis yang ke – 49 tahun. Ilham merupakan salah satu panitia dalam acara tersebut. Pada suatu ketika di depan kelas terjadilah perbincangan anak – anak XII IA4.
            “ Ham perlombaan Dies Natalis apa aja?,” Tanya Indra
            “ Banyak kok, besok aja ngebahasnya, bareng teman – teman sekelas “
            “ Oke, kalau gitu aku siap membantu pak Ketua”
            “ Jangan panggil pak ketua panggil saja Ilham”
            “ Siip dah Ham”
            Sehari kemudian Ilham mengumpulkan teman – teman sekelasnya untuk mendiskusikan siapa yang akan mengikuti lomba tersebut. Banyak diantara mereka yang sangat antusias mengikuti perlombaan. Perlombaan yang terselenggara diantaranya, lomba nyanyi, ngedance, hias tumpeng, jalan sehat, debat dan lain sebagainya. Tiap perlombaan dikasih penenggung jawab, Indra pun diberi tanggung jawab di perlombaan jalan sehat, Ridho diberitanggung jawab pada perlombaan nyanyi, sedangkan Bayu diberi tanggng jawab pada perlombaan ngedance. Ridhopun mengejak teman – teman agar mau ikut lomba ngedance.
            “ Siapa ni, yang mau ikut lomba dance, jangan hanya Bayu dong, hey Mara kamu ikut lomba ya?”
            “ aku, kamu nggak salah Dho?”
Tiba – tiba Bayu memotong pembicaraan, “ Ridho nggak salah kok Mar, kamu ikut aja”
            “ Iya Bay pasti aku ikut, eh Bay aku ngajak Putri dan Tina ya”
            “ Iya Mar, ajak aja mereka berdua pasti mereka mau”
            Setelah percakapan itu selesai, akhirnya terbentuk kelompok dance yang kece yang terdiri dari enam personil yaitu Bayu, Aldi, Aryo, Mara, Tina dan Putri. Selama satu minggu full setelah pulang sekolah mereka ber-enam selalu latihan dance. Merekapun sering pulang sehabis Maghrib, tidak hanya itu mereka rela dikunci dikelas demi latihan dance. Apabila mereka terkunci jalan keluar untuk keluar adalah lewat jendelah. Merekapun sering melakukan hal ini, mau bagaimana lagi salah satu ruangan yang enak untuk latihan ya Cuma dikelas. Dari hari kehari persahabatan diantara ke-enam anak itu makin akrab saja, pernah suatu saat disaat mereka mau seleksi lomba terjadi permasalahan. Namun mereka bisa menghadapinya. Tak sia – sia usaha mereka dalam latihan setiap seleksi lomba mereka selalu menang dan masuk final. Difinal mereka betle dengan adik kelas mipa lima, dan akhirnya dimenangkan oleh XII IA4.
            “ Alhamdulillah, nggak sia – sia latihan tiap sore kelaparan, kecapean, akhirnya menang juga” ujar Aldi.
            “ Bener juga kamu di, berkat ini juga kita makin akrab seperti keluarga” sahut Mara
            “ Besok dimanapun kita berada dan jadi apapun itu kita harus ingat satu sama lain oke” celetup Bayu
            “ Sok bijak kamu Bay”
            Tak terasa bulan demi bulan pun berlalu ujian Nasional tinggal hitungan hari. Sebelum mendekati ujian Nasional mereka berusaha belar bersama. Usulan belajar bersama alias kelompok diprakrasai oleh Ilham selaku ketua kelas. Dirinya memiliki ide ini dikarenakan kelas tempat dia memimpin selalu diremehkan oleh guru – guru dan teman – teman satu SMA. Berkat usaha dan kerja keras dari mereka hasil ujian Nasional merekapun bagus. Tidak hanya itu sewaktu pengumuman SNMPTN ternyata kelas XII IA4 banyak yang di terima di Perguruan Nergeri ternama di Indonesia dan juga dinyatakan sebagai kelas yang bayak diterima saat SNMPTN di SMAnya.
            Suatu hari setelah pengumuman SNMPTN mereka berlibur ke daerah sekitaran Jogya. Kegiatan ini makin mengakrabkan mereka. Ilham pun membriefing mereka sebelum berangkat.
            “ Ingat besok harus on time ya teman – teman”
            “ oke pak ketua”
            “ Pak besok aku duduk depan karena mabok darat pak” sahut Tina
            “ Oke tin eh Mara juga diajak duduk depan Tin, Dia kan juga mabuan”
            “ Oke siap Pak ketua”
            Saat liburan kekeluargaan mereka makin terciptadan makin erat saja. Tidak hanya itu sikap kepedulian mereka makin tumbuh disaat mereka mengunjungi tempat-tempat wisata seperti Pantai Drini, Gunung Api Purba dan Malioboro. Setelah liburan usai dari Jogya mereka tidak langsung santai – santai, mereka ada yang belajar untuk ikut test SBMPTN ataupun tes sekolah kedinasan. Mereka yang sudah keterima di PTN juga sibuk nyiapin berkas ondesk, walau sibuk mereka masih sempat berbegi ilmu dengan kawan – kawan yang belajar untuk ikut SBMPTN. Pada suatu pagi Mara, Putri  dan Rida datang kesekolah untuk belajar bersama – sama untuk SBMPTN.
            “Wah besok pas SBM yang keterima diantara kita bertiga sapa aja ya?” kata Rida
            “ Bismillah aja semua yang keterima” sahut Mara
            “ aamiin, Mar semoga saja begitu” sahut Putri
            Dari kejauhan datanglah Aryo, Bayu dan Ridho mereka bertiga memang sering datang ke sekolahan, tidak hanya nyari surat – surat untuk ondesk SNMPTN tetapi juga berbagi tips bagaimana mengerjakan soal yang benar agar bisa lolos SBMPTN. Disamping itu mereka juga sering makan bareng setelah pulang dari sekolah.
            “ makan yuks teman – teman ?” ajak Bayu
            “ Bay kemana makannya ,ke Sinjo ( Warung Mie Ayam Lnagganan mereka dan teman – teman satu kelas)” Mara menjawab
            “ Iya seperti biasa”
            Setelah SBMPTN selesaidan sebagian teman – teman Ridho ada yang melanjutkan sekolah baik diswasta atau negeri ada juga yang menggeluti bidang usaha. Komunikasi yang terjalin diantara mereka tetap terjaga walau jarak memisahkan mereka. Banyak kenanganyang tak akan terlupakan di kelas ini, banyak cerita yang terjalin indah sampai saat ini.

            Setiap lbiuran semesterpun Ridho dan kawan – kawannya selalu menyempatkan waktu untuk berkumpul. Misalnya saja pada tanggal 24 Desember 2014 yang lalu Ridho dan kawan – kawannya berlibur dua hari satu malam di Bantul.